Kronologi Kapal Sewol. Begini Kronologi Tragedi Kapal Sewol Yang Tenggelam 3 Tahun Lalu KOREACHOBO jawaban atas segala rasa penasaranmu tentang Korea! Menengok kembali tragedi Korea Selatan pada tahun 2014 lalu Memasuki musim semi seharusnya April jadi bulan penuh cinta bagi seluruh masyarakat Korea Selatan.

Begini Kronologi Tragedi Kapal Sewol Yang Tenggelam 3 Tahun Lalu Kumparan Com kronologi kapal sewol
Begini Kronologi Tragedi Kapal Sewol Yang Tenggelam 3 Tahun Lalu Kumparan Com from Begini Kronologi Tragedi Kapal Sewol …

Kronologi tenggelamnya kapal ferry bernama Sewol itu diawali saat kapal itu miring beberapa waktu namun secara perlahan dia mulai masuk ke kedalaman laut di lepas pantai barat daya Korea Selatan Menurut laporan awal CNN di kapal tersebut terdapat 474 orang sementara jumlah korban selamat dan korban hilang masih simpang siur.

Mengenang Tragedi Tenggelamnya Kapal Sewol Korea Selatan, 16

Kapal feri itu dibuat di Jepang pada 1994 kemudian dibeli perusahaan Chonghaejin Marine pada 2012 Baca juga Presiden Park Disebut Habiskan Waktu demi Rias Rambut Saat Kapal Sewol Karam Perusahaan itu kemudian melakukan sejumlah modifikasi terhadap kapal itu termasuk tambahan kabin penumpang di dek tiga empat dan lima.

Kisah tragis tenggelamnya Kapal Sewol dengan korban ratusan

Peristiwa 16 April 2014 tenggelamnya Kapal Sewol bermula ketika Kapal Feri ini berlayar dari Incheon menuju Pulau Jeju Korea Selatan Pada saat itu Kapal Sewol mengangkut 476 orang yang mayoritas adalah murid Danwon High School Kota Ansan yang melakukan perjalanan darma wisata.

Begini Kronologi Tragedi Kapal Sewol Yang Tenggelam 3 Tahun Lalu Kumparan Com

Feri Sewol Versi Penumpang Kronologi Tenggelamnya Kapal

Begini Kronologi Tragedi Kapal Sewol Yang Tenggelam 3 Tahun

Hari Ini dalam Sejarah: Tragedi Tenggelamnya Kapal Feri Sewol

Salah satu korban yang berhasil diselamatkan menjelaskan kronologi kejadian tenggelamnya kapal tersebut Dikabarkan kapal Feri Sewol mengirimkan panggilan darurat pukul 0900 pagi waktu setempat pada Rabu 16 April 2014 Kapal tersebut berada di sekitar 20 kilometer dari Pulau Byungpoong Menurut laporan penumpang sempat mendengar bunyi keras.